We, from the secretariat of the Merdeka West Papua Support Network, on behalf of West Papua advocates and allies, express our deep mourning over the passing of our respected bapak, Leo Imbiri. We send our heartfelt condolences to the bereaved family, his colleagues in Dewan Adat Papua, YADUPA, IPMSDL, ILPS Commission 10, Land is Life, as well as to his comrades in the people’s movement of West Papua.
His passion and commitment to West Papua’s liberation helped lead to the formation of the Merdeka West Papua Support Network. He had been present since its conceptualization, co-organized its launching in the Philippines and in Fiji, and in the following years, continued to provide guidance and leadership. In our years of working with bapak Leo, he sincerely listened and humbly accepted advise from comrades, even those much younger than him and those he have only met.
Bapak Leo, Pak Leo, or Jerry, to many of his comrades, always spoke about the plight of West Papua with a fire in his heart. It is not uncommon for him to shed tears while he narrates his people’s long-running fight for just peace and freedom. Despite that, he remains positive in his vision of a free West Papua and remains hopeful in the youth who are stepping up as a new generation of freedom fighters.
He was a true internationalist. He had put utmost trust and confidence in comrades from the Philippines and Indonesia to lead the support network, while also carrying with him the struggles for self-determination of our peoples and other oppressed nation.
We will continue to raise the Morning Flag for Kawan Jerry who has now joined Leonie Tanggahma, Filep Karma, Arnold Ap, Kelly Kwalik, Theys Eluay, and many of West Papua’s heroes and martyrs who are no longer with us on this land, but continue to live on in the ever-burning flame of the people’s struggle for self-determination and liberation!
Rest in power, kawan Leo.
Papua Merdeka!
_______________
Kami dari sekretariat Jaringan Pendukung Papua Barat Merdeka, atas nama para advokat dan sekutu Papua Barat, menyampaikan duka cita yang mendalam atas meninggalnya Bapak Leo Imbiri yang kami hormati. Kami menyampaikan belasungkawa yang tulus kepada keluarga yang ditinggalkan, rekan-rekan beliau di Dewan Adat Papua, YADUPA, IPMSDL, ILPS Komisi 10, Tanah adalah Kehidupan, serta rekan-rekan beliau di gerakan rakyat Papua Barat.
Semangat dan komitmennya terhadap pembebasan Papua Barat membantu pembentukan Jaringan Pendukung Papua Barat Merdeka. Beliau telah hadir sejak pembentukannya, ikut mengorganisir peluncurannya di Filipina dan Fiji, dan pada tahun-tahun berikutnya, terus memberikan bimbingan dan kepemimpinan. Selama bertahun-tahun kami bekerja dengan Bapak Leo, beliau dengan tulus mendengarkan dan dengan rendah hati menerima saran dari kawan-kawan, bahkan yang jauh lebih muda darinya dan yang baru dikenalnya.
Bapak Leo, Pak Leo, atau Jerry, bagi banyak rekan-rekannya, selalu berbicara tentang penderitaan Papua Barat dengan semangat yang membara. Tidak jarang ia meneteskan air mata ketika menceritakan perjuangan panjang rakyatnya untuk mendapatkan perdamaian dan kebebasan yang adil. Meskipun demikian, ia tetap positif dalam visinya tentang Papua Barat yang bebas dan tetap berharap pada para pemuda yang melangkah sebagai generasi baru pejuang kemerdekaan.
Dia adalah seorang internasionalis sejati. Dia menaruh kepercayaan dan keyakinan penuh pada kawan-kawan dari Filipina dan Indonesia untuk memimpin jaringan dukungan, sementara juga membawa serta perjuangan untuk menentukan nasib sendiri bagi rakyat kita dan bangsa tertindas lainnya.
Kami akan terus mengibarkan Bendera Merah Putih untuk Kawan Jerry yang kini telah bergabung dengan Leonie Tanggahma, Filep Karma, Arnold Ap, Kelly Kwalik, Theys Eluay, dan banyak lagi pahlawan dan martir Papua Barat yang tidak lagi bersama kami di tanah ini, tetapi terus hidup dalam nyala api yang terus menyala dalam perjuangan rakyat untuk penentuan nasib sendiri dan pembebasan!
Beristirahatlah dengan tenang, kawan Leo
Papua Merdeka!
Comments